Warga Keluhkan Sampah Menumpuk

Warga Keluhkan Sampah Menumpuk

\"tumpukan - Warga yang dominan dari kalangan pedagang di pasar Kelurahan Pasar Kepahiang beberapa waktu terakhir mengeluh. Ini setelah sampah-sampah yang berada di sekitar kontainer sampah dibiarkan menumpuk dan belum kunjung diangkut oleh petugas kebersihan dengan menggunakan truk sampah. Salah seorang pedagang setempat, Rumiyati (46) mengatakan, penumpukan sampah terjadi karena disaat container sudah penuh, tapi tak kunjung diangkut. \"Sementara volume sampah dari hari ke hari terus bertambah, terlebih di sekitar lingkungan pasar ini. Kami sangat terganggu dengan penumpukan sampah itu, apalagi sampah yang menumpuk kembali berserakan,\" sesal Rumiyati. Ditambahkannya, sampah yang menumpuk bukan sekedar berserakan, tetapi juga mengeluarkan aroma tidak sedap. Sehingga bukan hanya pedagang yang terganggu, tetapi juga pembeli. \"Kami sebenarnya heran kenapa sampah-sampah tidak segera diangkut dan dibawa ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA), padahal kami pedagang disini selalu diminta retribusi kebersihan,\" bebernya. Senada juga dikatakan, Pedagang Buah, M Harianja (50) menurutnya, kondisi tumpukan sampah disini mungkin sudah mencapai 4 container. \"Seharusnya disaat container yang ada sudah penuh langsung diangkut, tetapi tidak dan terkesan sengaja atau dibiarkan. Sehingga akhirnya terjadi penumpukkan seperti sekarang ini,\" kata Harianja. Lebih jauh dikatakannya, pihaknya berharap tumpukan sampah-sampah bisa segera diangkut. Kalau tidak maka kembali berserakan, apalagi sampah-sampah itu semakin mengeluarkan aroma tidak sedap. \"Kalau memang pengangkutannya ditunda, ada baiknya kedepan instansi terkait menambah container sampah. Agar sampah yang menumpuk tidak berserakan,\" jelasnya.(505)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: